Sejarah Munculnya Kesenian dan Budaya Reog Ponorogo di Jawa Timur

Pastinya semua sudah tau apa itu Reog Ponorogo. Reog Ponorogo adalah budaya dan kesenian asli dari Indonesia. Kenapa dinamakan Reog Ponorogo? Karena kesenian budaya reog ini berasal dari Jawa Timur tepatnya di daerah Ponorogo. Jika kamu akan ke kota Ponorogo, biasanya di gerbang sebelum masuk ke kota Ponorogo dihiasi dengan warok dan gemblak.

Reog Ponorogo adalah salah satu budaya khas daerah yang sudah terkenal di seluruh Indonesia, bahkan sampai ke mancanegara. Kesenian budaya reog ini masih kental dengan hal-hal yang masih berbau mistik atau ilmu kebatinan dari lakon reog yang kuat.

www.museum-mputantular.com
www.museum-mputantular.com

Sejarah Reog Ponorogo sebenarnya terdapat lima macam versi cerita yang terkenal. Menurut cerita yang terkenal di masyarakat tentang asal usul atau sejarah tentang reog ponorogo adalah pemberontakan Ki Agung Kutu kepada Kerajaan Majapahit.

Ki Ageng Kutu sendiri merupakan seorang abdi kerajaan pada masa Bhre Kerthabhumi yang merupakan raja Kerajaan Majapahit yang terakhir. Dimana kekuasaannya berkuasa pada abad ke-15. Ki Ageng Kutu memberontak karena rajanya sendiri ketika menjalankan pemerintah banyak melakukan korupsi.

Selain itu pengaruh kuat dari pihak istri Kerajaan Majapahit yang merupakan asli Cina. Ki Ageng Kutu memprediksi bahwa Kerajaan Majapahit tidak akan lama akan berakhir. Oleh sebab itu Ki Ageng Kutu memutuskan untuk memberontak kepada kerajaannya sendiri.

Akhirnya Ki Ageng Kutu memilih untuk meninggalkan kerajaan dan dia mendirikan sebuah perguruan yang mana dia sendiri yang mengajar seni bela diri, mengajarkan ilmu kekebalan diri, dan ilmu-ilmu kehidupan lainnya.

www.mengenalbudayach.blogspot.com
www.mengenalbudayach.blogspot.com

Ki Ageng Kutu menaruh harapan kepada mereka bahwa mereka adalah calon bibit-bibit kebangkitan Kerajaan Majapahit yang mulai runtuh. Ki Ageng sadar bahwa pasukannya jika diadu dengan pasukan kerajaan pasukannya terlalu lemah, maka pesan politis Ki Ageng hanya disampaikan melalui pertunjukan seni Reog Ponorogo.