Untuk Menjadi Orang Tua Hebat di Mata Anak, Kita Hanya Perlu Melakukan 3 Tips Sederhana Ini

Siapa sih orang tua di dunia ini yang tidak mau menjadi orang tua hebat di mata anaknya? Menjadi sosok panutan yang disegani sekaligus disayangi oleh anak, tentunya menjadi idaman setiap orang tua. Bagaimana tidak, jika kata-kata orang tua sudah serupa mantra bagi anak, maka anak akan mudah untuk diarahkan dan mudah menerima nasehat dari orang tua.

Andaikan saja semua orang tua itu hebat di mata anaknya, tentu saja kenakalan remaja tidak akan kita temui saat ini, karena setiap anak menghadapi permasalahan, maka orang tualah tempat untuk anak mengadu segala keluh dan kesah. Dengan demikian, maka anak tidak membutuhkan pelarian lainnya, sehingga terhindar dari pergaulan yang tidak baik di luar sana.

Tapi, bukankah untuk menjadi orang tua hebat itu tidak mudah? Yup, tentu saja tidak semudah membalikkan telapak tangan. Semua tidak bisa terjadi secara instan, tapi hal ini tentu saja bisa dilakukan, bahkan dengan cara yang paling sederhana, asalkan para orang tua konsisten menerapkannya ketika berinteraksi dengan anak setiap hari.

Wah, bagaimana caranya tuh? Seperti yang sudah disebutkan, untuk menjadi orang tua hebat itu, kita hanya perlu melakukan beberapa hal sederhana dan inilah hal-hal sederhana itu.

Memberi Sentuhan Kepada Anak Setiap Hari

wajahbocah.com

Untuk menjadi orang tua hebat di mata anak, maka langkah pertama yang perlu kita lakukan adalah membangun kelekatan atau kedekatan. Hal ini tentunya sudah kita mulai dari anak berada di dalam kandungan. Kelekatan ini pun bergantung pada tingkat kepercayaan anak kepada orang tua.

Nah, salah satu cara membangun kelekatan dan kepercayaan anak kepada orang tua, adalah dengan memberi sentuhan kepada anak setiap hari. Sentuhan ini bisa berupa belaian di kepala, tepukan dipundak, ataupun kecupan di kening anak. Dan satu fakta penting yang perlu kita tahu, bahwa anak membutuhkan minimal 8 kali sentuhan setiap harinya dan jika anak sedang mengalami masalah maka jumlah minimal sentuhannya pun bertambah menjadi 12 kali.

Selain itu, berdasarkan sebuah penelitian, dinyatakan bahwa anak yang mendapat sentuhan, walaupun dalam bentuk pukulan, ternyata mengalami perkembangan mental yang lebih baik dibandingkan anak yang tidak mendapat sentuhan sama sekali dari kedua orang tuanya. Tapi, meskipun demikian bukan berarti kita dibolehkan memukul anak lho ya! Tentunya akan berbeda pula antara anak yang diberi sentuhan penuh kasih saying dan anak yang sering mendapatkan kekerasan fisik.

Melakukan Kontak Mata Setiap Berbicara dengan Anak

sdit-buah-hati.blogspot.com

Anak akan menganggap orang tua hebat, jika mereka merasa diterima dan dihargai setiap saat oleh kedua orang tuanya. Nah, salah satu cara agar anak merasa diterima adalah dengan melakukan kontak mata setiap kita berbicara kepada anak. Jadi, jika kita sedang melakukan pekerjaan tertentu, lalu anak mengajak berbicara, maka berhentilah sejenak dari pekerjaan, tataplah mata anak dan dengarkan apa yang ia katakan.

Berikanlah 9 Menit Penuh Makna untuk Anak Setiap Harinya

gregetan.com

Walaupun kita disibukkan dengan aneka pekerjaan, namun berikanlah 9 menit waktu terbaik bagi anak setiap harinya. Dengan begini, maka anak akan merasakan bahwa orang tua selalu ada untuknya, walaupun pada kenyataannya kita tidak selalu bisa membersamainya setiap saat.

Kapankah kita sebaiknya memberikan 9 menit waktu terbaik bagi anak? Kita bisa memberikannya dalam 3 waktu, di masing-masing waktu kita hanya memerlukan  3 menit saja. 3 menit pertama bisa kita berikan saat anak bangun tidur, di waktu ini kita bisa menyapanya dan memberikan senyuman terbaik untuknya. 3 menit kedua  bisa kita berikan saat ia pulang sekolah dan 3 menit terakhir bisa kita berikan saat anak hendak tidur.