Pentingnya Kerjasama Ayah dan Bunda Dalam Mendidik Anak

Jika berbicara soal kewajiban dalam mendidik anak, hal itu tidak lepas dari peran orang tua sebagai sekolah pertama bagi anak. Sekolah yang dimaksud bukan dalam artian formal, namun lebih kepada penanaman nilai dan norma. Sehingga kelak akan membentuk perilaku anak yang menjunjung nilai dan norma yang baik.

Lalu tanggung jawab tersebut sebaiknya harus dilkukan oleh siapa? Jawabannya adalah ayah dan bunda. Keduanya wajib bekerjasama untuk mendidik anak. Lalu apa pentingnya dan seberapa positifkah dampak kerjasama tersebut? Sudah barang tentu sangat penting karena bisa memberikan dampak positif diantaranya sebagai berikut.

Mengajarkan Anak Pentingnya Kerjasama Tim

classicweddinginvitation.com
classicweddinginvitation.com

Jika dalam pola pengasuhan anak ayah dan bunda bekerjasama, maka sang anak juga secara tidak langsung akan mencontohnya. Ingat, anak adalah peniru ulung, bahkan sangat cepat belajar dari menirukan apa yang dilihatnya.

Jika terbiasa disuguhkan kerjasama ayah bundanya, maka anak akan terbiasa melakukan kerjasama tim. Tentu sangat baik untuk usia anak sekolah apalagi dalam pergaulan dengan teman sebaya dalam bermain atau menyelesaikan permasalahan.

Meneladani Sikap Tolong Menolong

Membawa Buah Tangan untuk Calon Mertua
hautarzt-wirges.de

Berbeda dengan kerjasama, tolong menolong lebih menekankan pada kemampuan membantu orang lain diluar tanggungjawabnya. Jika ayah dan bunda mempraktekkannya dengan rutin saat mengasuh anak, maka anak juga akan terbiasa pula melakukan perbuatan saling tolong menolong.

Misalkan saat bunda sedang memasak makanan, ayah bisa membantunya merapikan meja dan menata peralatan makan. Jika melihat perilaku yang demikian, lama-kelamaan anak akan otomatis punya rasa empati.

Rasa empati yang terus dipupuk lama-lama akan menjadi keinginan dan diwujudkan dengan perbuatan menolong. Dari yang awalnya hanya melihat, membantu kalau ingin, kemudian menjadi rutinitas yang spontan dilakukan tanpa disuruh.

Belajar Berinteraksi dan Berkomunikasi Antar Manusia

zicasso.com
zicasso.com

Dalam proses perkembangan anak, tidak bisa dilepaskan dari interaksi dan juga komunikasi. Tentu saja interaksi dan komunikasi tidak bisa dilakukan hanya dengan satu orang saja. Maka sangat penting untuk menjalin komunikasi baik ayah dan bunda pada anak.

Sehingga anak akan tahu bagaimana harus berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang yang lebih tua, sesama jenis dan lawan jenis. Karena berkomunikasi dan berinteraksi tidak hanya soal tata bahasa, sopan santun, tetapi juga mengenal watak.

Maka sebaiknya disini baik ayah atau bunda sama sama berperan serta di dalamnya. Tentu tanpa membedakan besar kecilnya peran, namun harus memporsikan dengan sebaik mungkin.

Berlatih Menerima Peran, Hak dan Tanggungjawab

kerajinan koran bekas
gitar-hijau.blogspot.com

Sangat penting untuk membuat beberapa peran dalam mengasuh anak meski dalam prakteknya dilakukan bersama. Tujuannya agar anak dapat terpenuhi beberapa kompetensi yang memang hanya bisa dipelajari dari ayah saja atau bunda saja.

Misalnya tentang hak anak dalam bermain, baik ayah maupun bunda wajib memberikannya. Peran ayah adalah menanamkan tanggungjawab bahwa ada waktu bermain ada waktu istirahat dan juga belajar pada anak. Sedangkan bunda menanamkan tanggungjawab merapikan mainan dan membersihkan tangan, kaki dan badan setelah bermain.

Jika hal itu ditanamkan dengan baik maka sang anak juga akan menerima perannya sebagai penerima tanggungjawab tersebut dengan ikhlas, karena haknya terpenuhi dengan baik.

Belajar Menyikapi Perbedaan Sebagai Keragaman

http://rumahminimal.com/
http://rumahminimal.com/

Jika kerjasama ayah dan bunda dipupuk dengan baik maka anak akan memahami pentingnya arti menghargai perbedaan. Keragaman dalam bersikap, berpendapat dalam mengasuh anak dengan tujuan sama akan jadi tauladan yang baik. Terlebih jika sang anak masuk dalam dunia pergaulan di sekolah, masyarakat, atau juga lingkungan permainannya.

Tentu sikap dan sifat toleransi untuk satu tujuan yang sama adalah nilai yang luhur untuk ditanamkan pada anak. Terlepas dari apa pun elemen-elemen pembedanya, menyikapi perbedaan adalah wujud keragaman.

Menanamkan Sifat Mencintai dan Mengasihi

wdyl.com
wdyl.com

Cinta dan kasih juga harus ditanamkan sejak dini pada anak. Bukan hanya karena itu sangat penting bagi emosionalnya saja, namun juga pada perilakunya. Sebab kerjasama ayah dan bundanya adalah tauladan dari adanya cinta dan kasih terhadap sesama meski berbeda jenis kelamin, usia, suku, ras dan juga kepercayaan.

Sehingga bila anak mempunyai hati yang penuh cinta kasih, menerapkan perilaku kasih sayang dan welas asih, maka perkembangan pribadinya akan baik. Selain itu kehidupan sosialnya akan jauh dari kekerasan dan perusakan, yang notabene tidak akan menyelesaikan asalah. Sebaliknya mendamaikan adalah watak alami yang akan dia tunjukkan dan praktekkan.