Apa Arti Sebenarnya Dari “Kamu Terlalu Baik Buat Aku”? Mengungkap Makna yang Segan Wanita Katakan

“Maaf ya, tapi kamu terlalu baik buat aku.”

Mungkin itu kalimat yang paling membingungkan untuk banyak lelaki. Mengapa membingungkan?

Karena wanita sering bilang kalau mereka menginginkan pria baik-baik, kan ya? Tapi mengapa kebanyakan pria yang wanita tolak itu justru para “bujang kesepian” yang punya imej “pria baik-baik.”

Terlebih lagi, wanita ini akhirnya memilih bersama dengan pria yang terlihat brengsek. Terus akhirnya menyesal dan memprotes, “Pria di dunia ini semuanya sama aja, kalau ngga homo ya brengsek!”

Friendzone

Jadi, sebenarnya apa yang terjadi? Apakah wanita berbohong tentang kriteria pria yang mereka inginkan?

Wahai Pria, Kata-Kata Terlalu Baik Itu Sebenarnya Kiasan Untuk “Pria Keset”

Yang sering pria salah pahami, frase “terlalu baik” itu sebenarnya ungkapan yang sudah wanita perhalus. Wanita mengatakan pria terlalu baik saat pria itu bertindak seperti keset.

Ya, keset. Benda yang ditaruh di depan pintu rumah, untuk membersihkan alas kaki. Untuk yang masih belum jelas, keset itu seperti di bawah ini, yang biasanya bertuliskan “WELCOME” di atasnya.

www.thisoldhouse.com
www.thisoldhouse.com

Keset selalu siap menyambut siapa pun yang datang. Tapi sebagus-bagusnya keset, dia tetap diinjak-injak. Fungsinya tetap membersihkan sepatu. Begitu pula pria yang seperti keset. Dia rela dimanfaatkan oleh orang lain.

Wanita tidak tertarik pada pria yang tidak pernah marah pada orang-orang yang memanfaatkannya. Bahkan saat yang memanfaatkan sang pria adalah wanita itu sendiri.

Itulah yang membuat wanita menganggap seorang pria “terlalu baik buat aku.”

Saat seorang wanita berkata kalau dia ingin pria yang baik. Itu benar. Hanya saja, ada perbedaan antara pria yang “terlalu baik” dengan pria baik.

Untuk itu, kita perlu menuliskan definisi pria baik menurut wanita. Kita perlu mendefinisikannya karena biasanya wanita hanya tahu berdasarkan perasaannya, jarang wanita yang mau menjelaskan pria baik seperti apa yang dia inginkan.

Mengapa? Mungkin alasannya karena kalau dikasih tahu, jadi tidak terasa romantis lagi.

Pria baik adalah orang yang memiliki jiwa maskulin yang kuat. Kemaskulinan itu seperti apa?

Pria yang wanita anggap maskulin itu adalah pria yang punya pendapat dan nilai-nilai yang dia pegang teguh. Pria yang maskulin itu pria yang tidak mudah berubah pikiran hanya untuk menyenangkan orang lain.

Mudahnya, pria baik alias yang maskulin itu pria yang punya prinsip.

Catat: inilah perbedaan pria baik dan pria “terlalu baik.” Pria terlalu baik itu membiarkan orang lain (termasuk sang wanita itu sendiri) memanfaatkan sang pria. Sementara pria baik itu punya prinsip, memegang teguh pendiriannya.

Setidaknya ada 2 ciri yang membuat wanita merasa seorang pria itu terlalu mudah dimanfaatkan. Inilah 2 ungkapan yang wanita dapatkan dari pria yang seperti keset.

Aku suka semua hal yang kamu suka

Apa kamu pernah menonton film Coming to America? Film itu dibuat tahun 1988, mungkin kamu belum pernah menontonnya. Di dalam film itu ada pelajaran tentang orang yang rela menjadi keset.

smrpodcast.com/
smrpodcast.com/

Dalam film itu, Eddie Murphie berperan sebagai Akeem, pangeran dari satu negara di Afrika. Akeem sudah dijodohkan untuk menikahi wanita cantik bernama Imani Izzi.

Sepanjang hidupnya, Imani sudah disiapkan untuk menikahi Akeem. Imani bersedia melakukan apa pun untuk membuat Akeem bahagia.

Setiap kali Akeem menanyakan pendapat Imani tentang hal yang Imani suka, jawaban Imani selalu sama: “I like whatever you like–aku suka apa pun yang kamu suka.”

Tentu Imani mengatakannya untuk menyenangkan Akeem. Namun hasilnya ternyata berlawanan. Akeem jadi tidak tertarik pada Imani karena Akeem tidak menginginkan pelayan. Dia menginginkan pasangan.

Sebagai pria, kamu pasti secara instingtif mengetahui kalau pasangan itu adalah wanita yang bisa menjadi dirinya sendiri dan mengungkapkan apa yang dia benar-benar pikirkan dan rasakan.

Coba tebak? Wanita menginginkan hal yang sama dari pria.

Sebagai makhluk yang perasa, wanita bisa langsung tahu saat seorang pria tidak menjadi dirinya sendiri hanya karena pria itu tidak mau menyinggung perasaannya lewat mengatakan hal yang salah. Atau lebih parah lagi, pria yang tidak mau tidak setuju dengan apa pun yang wanita katakan.

Itulah perilaku pria yang terlalu baik. Wanita menjadi merasa tidak bisa mempercayai sang pria kalau pria tersebut tidak jujur dengan apa yang dia benar-benar pikirkan.

Definisi wanita tentang pria baik adalah pria yang menjadi dirinya sendiri, bukan yang berpura-pura menjadi pria yang dia pikir wanita inginkan.

Aku selalu ada setiap saat untuk kamu

Seorang pria menjadi dianggap terlalu baik kalau pria itu selalu ada untuk wanita setiap saat, 24  jam sehari 7 hari seminggu. Pria dianggap terllau baik kalau dia selalu memenuhi semua keinginan wanita.

Contohnya seperti gambar di bawah ini. Saat wanita minta diantar ke luar kota jam 1 malam, pria itu selalu mengiyakan.

Aku Selalu Ada Untuk KamuPerilaku seperti ini memang tampaknya so sweet. Namun sayangnya, hal ini membuat pria menjadi kurang menarik.

Tidak butuh waktu lama bagi wanita untuk mencampakkan pria seperti ini dan beralih ke pria yang tidak mau menjadi keset. (Sementara pria brengsek itu tidak mau menjadi keset. Hanya saja sayangnya pria brengsek malah memanfaatkan sang wanita)

Namun bukan berarti sebagai pria, kamu jangan pernah melakukan apa pun untuk wanita yang kamu sukai atau berada bersamanya saat dia membutuhkanmu.

Yang kamu perlukan adalah menyeimbangkannya dengan kehidupanmu sendiri. Kamu perlu juga memprioritaskan dirimu sendiri dan berkata tidak pada wanita. Seperti itulah pria yang berprinsip.

Mungkin wanita akan kesal dan mencoba mengubah pikiranmu. Tapi di dalam lubuk hatinya, sang wanita ingin lelakinya tetap memegang teguh pendiriannya.

Tidak selalu ada untuk wanita dan tidak menyerah pada setiap keinginan wanita justru membuat wanita semakin menginginkan dan menghormatimu.

Pegang dua hal ini, dan kamu akan terhindar dari kalimat, “Maaf ya, kamu terlalu baik buat aku.”

Jadi, kalau wanita yang kamu suka mengatakan kalimat ini, solusinya bukan seperti komik di bawah ini ya.Kamu Terlalu Baik Buat Aku