Inilah 10 Lukisan Termahal di Dunia

Lukisan Termahal di Dunia – Apakah seseorang adalah penikmat seni atau tidak, semua orang terpesona oleh lukisan yang dijual untuk jumlah besar uang.

Beberapa karya terbaik di dunia yang dilukis oleh seniman legendaris seperti Leonardo da Vinci, Andy Warhol dan Claude Monet bebas untuk dilihat di galeri seni di seluruh dunia, sementara karya-karya klasik lainnya tersembunyi dari jangkauan masyarakat umum karena faktanya mereka telah dibeli oleh kolektor pribadi atau pengusaha kaya.

Terdapat beberapa alasan mengapa membeli lukisan-lukisan ini dengan harga fantastis. Apakah itu memang cinta seni dan karya-karya klasik yang mendorong kolektor kaya untuk membeli karya tersebut dengan mahal? Atau apakah mereka hanya sekedar membeli lukisan karena harganya yang mahal? Jawabanya pasti berbeda antara kolektor satu dengan yang lainya.

Nama-nama terkenal seperti Vincent van Gogh dan Pablo Picasso telah melihat lukisan mereka terjual dengan harga yang sangat mahal tetapi beberapa dari 10 karya seni yang paling mahal dalam sejarah juga telah diciptakan oleh seniman yang kurang terkenal seperti Willem de Kooning dan Paul Gauguin. 10  lukisan termahal ini telah dihitung dengan mengkonversi harga yang dibayarkan pada saat itu dan kemudian memperhitungkan inflasinya saat ini. Cara ini akan memberikan nilai setara antara lukisan yang telah terjual pada zaman dahulu dengan lukisan yang laku pada tahun 2015.

Jadi di sini adalah 10 lukisan paling mahal di dunia dan jika digabungkan mereka telah terjual dengan total 1.77 milyar dollar Amerika.

 

When Will You Marry? (Paul Gauguin) – $300.0m

artresort.net
artresort.net

Ini adalah lukisan paling mahal dalam sejarah yang terjual di Februari 2015!

Pelukis impresionis asal Perancis Paul Gauguin membuat karya berjudul Nafea faa ipoipo – atau “when will you marry?” – Menggambarkan dua wanita Tahiti dalam pakaian misionaris dan “gaun primitif”.

Setelah menghabiskan hampir 50 tahun dipinjamkan ke Kunstmuseum di Basel, Swiss, pengusaha dan kolektor seni Rudolf Staechelin menjual lukisan ini secara pribadi seharga 300 juta dolar Amerika pada bulan Februari 2015. Meskipun identitas pembeli dirahasiakan, diperkirakan yang membeli adalah keluarga kerajaan Qatar, yang berarti negara teluk itu sekarang memiliki dua karya seni yang paling mahal di dunia.

The Card Players (Paul Cézanne) – $270.5m

Card_Players-Paul_Cezanne
wikimedia.org

Pelukis impresionis Perancis Paul Cézanne menciptakan serangkaian lima lukisan minyak di bawah judul The Players Card selama awal-1890. Terdapat berbagai versi bervariasi dalam ukuran dan jumlah yang digambarkan, tapi satu lukisan dalam seri adalah karya seni kedua-paling-mahal dalam sejarah.

Lukisan yang menggambarkan petani sedang merokok dan bermain kartu ini demiliki oleh raja ekspedisi Yunani George Embiricos.

Namun, tak lama sebelum kematiannya pada 2011, Embiricos menjual karya ini secara pribadi untuk keluarga kerajaan Qatar dengan jumlah setara dengan 270.5 juta dollar Amerika.

No 5, 1948 (Jackson Pollock) – $163.3m

jackson-pollock.org
jackson-pollock.org

Berpindah tangan antara Ossorio, raja majalah US  Samuel Irving Newhouse Jr dan kolektor David Geffen selama 58 tahun, Lukisan itu akhirnya dibeli melalui penjualan pribadi di rumah lelang Sotheby.

Lukisan ini dibeli oleh investor Meksiko, David Martínez setara dengan 163.3 juta dollar Amerika pada bulan November 2006.

Woman III (Willem De Kooning) –  $160.3m

artistsinspireartists.com
artistsinspireartists.com

Willem de Kooning seorang Belanda-Amerika abstrak ekspresionis melukis Woman III sebagai bagian dari serangkaian enam karya lukisan tentang perempuan antara tahun 1951 dan 1953.

Lukisan ini bagian dari koleksi di Teheran Museum Seni Kontemporer antara tahun 1978 dan 1994, Woman III tidak dapat ditampilkan di depan umum setelah Revolusi Iran tahun 1979.

Diperdagangkan pada tahun 1994 oleh Swiss art-dealer Thomas Ammann Fine Art untuk taipan musik Amerika David Geffen, lukisan itu kemudian dibeli secara pribadi oleh manajer hedge-fund Amerika Steven A Cohen pada bulan November setara dengan 160.3 juta dollar Amerika.

Le Rêve (Pablo Picasso) – $156.5m

huffpost.com
huffpost.com

Lukisan kedua Pablo Picasso yang masuk daftar ini, Le Rêve menggambarkan wanita spanyol berusia 22 tahun Marie-Thérèse Walter..

Dibeli untuk setara dengan $ 111.300 pada tahun 1941 oleh Pebisnis Amerika Victor Wendell Ganz, lukisan kemudian dijual di rumah lelang Christie pada tahun 1997, lalu dibeli oleh seorang Austria Wolfgang Flöttl, sejumlah 70.5 juta dollar. Dia kemudian menjual lukisan itu ke raja kasino Steve Wynn untuk 80 juta dollar Amerika pada tahun 2001. Lukisan ini kemudian dibeli oleh manajer hedge-fund Amerika Steven A Cohen dengan total 156.5 juta dollar Amerika  pada Maret 2013.

Portrait Of Adele Bloch-Bauer I (Gustav Klimt) – $156.4m

wikimedia.org
wikimedia.org

Pelukis simbolis asal Austria Gustav Klimt melukis portrait pertama Adele Bloch-Bauer I pada tahun 1907.

Lukisan ini dicuri oleh Nazi saat Perang Dunia II ,sebelum akhirnya diklaim oleh anggota keluarga Klimt pada tahun 1950-an.

Menariknya, pengusaha dan kolektor seni Ronald Lauder membelinya untuk diletakkan di museumnya di Neue Galerie, New York pada tahun 2006. Ia harus membayar lukisan ini dengan harga 156.4 juta dollar Amerika di rumah Pelelangan Christie.

Portrait Of Dr Gachet (Vincent Van Gogh) – $150.1m

wikimedia.org
wikimedia.org

Pengusaha Jepang Ryoei Saito senang merogoh koceknya dalam-dalam untuk karya-karya seni klasik , dan Portrait of Dr Gachet karya Vincent van Gogh yang dibuat pada tahun 1890  adalah lukisan kedua yang masuk daftar lukisan termahal di dunia.

Ada dua versi otentik dari lukisan ini, namun dengan nuansa yang berbeda. Lukisan ini berupa seorang dokter yang merawat pelukis Belanda Van Gogh pada tahun-tahun terakhir hidupnya.

Di pelelangan di Christie, New York pada Mei 1990 – hanya dua hari sebelum ia kemudian menghabiskan $ 142.1 juta dollar Amerika untuk Bal du moulin de la Galette – Saito membeli lukisan ini dengan harga 150.1 juta dollar Amerika dari keturunan bankir Jerman-Amerika Siegfried Kramarsky. Itu berarti dalam waktu tiga hari, Saito menghabiskan hampir sekitar 300 juta dollar Amerika hanya untuk dua lukisan.

Three Studies Of Lucian Freud (Francis Bacon) – $143.1m

abc.net.au
abc.net.au

Pelukis Inggris yang lahir di Irlandia, Francis Bacon terkenal karena lukisan emotif dan karya legendarisnya di tahun 1969 yaitu Three Studie of Lucian Freud.

Freud diperlihatkan duduk di kursi kayu rotan-rangkap dalam sangkar yang dilukis dari tiga sudut yang berbeda menghasilkan 3 bauh lukisan yang luar biasa.

Lukisan ini terjual dengan nilai yang setara dengan 143.1 juta dollar Amerika di November 2013 di rumah lelang Christie di New York, mereka dibeli oleh Elaine Wynn – mantan istri dari mantan raja bisnis Las Vegas Steve Wynn.

Bal Du Moulin De La Galette (Pierre-Auguste Renoir) – $142.1m

gingerfriedrice.wordpress.com
gingerfriedrice.wordpress.com

Bal du moulin de la Galette adalah karya oleh seniman impresionis Perancis, Pierre-Auguste Renoir yang dibuat pada tahun 1.876 .

Dianggap sebagai salah satu karya seni impresionisme paling fantastis, lukisan Renoir menggambarkan Minggu sore di la Galette Moulin sebuah distrik di Montmatre, Paris.

Meskipun awalnya lukisan ini adalah koleksi pelukis Perancis Gustave Caillebotte, Lukisan ini kemudian pindah ke tangan pemerintah Republik Perancis ketika ia meninggal.Lukisan ini kemudian diletakkan di Musée du Luxembourg sebelum dipindahkan ke Musée du Louvre dan kemudian Musée d’Orsay. Namun pada akhirnya, Pemilik pabrik kertas Daishowa Jepang, Ryoei Saito, membeli lukisan ini dengan jumlah yang setara dengan 142.1 juta dollar Amerika di rumah lelang Sotheby di New York pada tahun 1990.

BACA JUGA: 12 Macam Aliran Seni Lukisan yang Paling Populer di Dunia

Garçon À La Pipe (Pablo Picasso) – $129.3m

recentlotteryresults.co.za
recentlotteryresults.co.za

Lukisan karya seniman Spanyol Pablo Picasso ini menggambarkan seorang anak muda Paris yang memegang pipa di tangan kirinya, sambil duduk dengan karangan bunga yang indah di kepalanya.

Lukisan ini pertama dibeli oleh John Hay Whitney, Duta Besar AS untuk Inggris, pada tahun 1950 seharga $ 30.000 (sekarang $ 291.000). Lukisan itu kemudian dijual di rumah lelang Sotheby di New York City Mei 2004 dengan total harga (ketika inflasi diubah) 129.3 juta dollar Amerika.

Pemenang lelang tidak disebutkan namanya, meskipun banyak orang mengklaim bahwa ia adalaha Guido Barilla, pemilik perusahaan pengolahan makanan, Barilla Group.