Mau Buat Semen Sendiri? Jangan Lupa Untuk Mempersiapkan Bahan Bahan Ini

Semen adalah salah satu bahan utama dalam pembangunan baik itu pembangunan rumah, kantor, gedung, atau jalan. Dalam berbagai struktur pembangunan tak pernah luput kita dengan yang namanya semen ini.

Oleh karena hal itu, kali ini kita akan membahas beberapa bahan mentah untuk pembuatan semen beserta dengan kadar penggunaan dalam mencampur bahan-bahan tersebut.

Untuk lebih lengkapnya adalah sebagai berikut ini :

Batu Kapur

batu kapur
indotrading.com

Yang pertama salah satu bahan utama untuk pembuatan Semen adalah Batu kapur atau batu gamping. Batuan ini termasuk batuan sedimen yang mengandung kalsium karbonat (CaCO3) dengan bentuk berupa mineral kalsit. Biasanya batu ini ditemuka di area perairan laut dangkal. Tetapi terkadang juga ditemuka di pegunungan yang biasa disebut dengan Gunung Kapur.

Dalam pembuatan semen, kandungan batu kapur yang digunakan adalah sebanyak ± 81 %, dengan kandungan utama Oksidanya dengan rumus CaCO3 atau biasa disebut Kalsium karbonat tersebut dan tercampur pula dengan MgCO3 dan MgSO4 membuat batu kapur sangat baik untuk pembuatan semen yang mempunyai kadar air sekitar 5%.

Pasir Silika

pasir silika
alibaba.com

Bahan kedua untuk pembuatan semen adalah pasir silika. Pasir silika merupakan salah jenis pasir yang banyak memberikan manfaat di dalam kehidupan manusia. Salah satunya untuk bahan baku pembuatan semen.  Pasir ini mempunyai komposisi seperti SiO2, Fe2O3, Al2O3, TiO2, CaO, MgO, dan K2O.

Dalam pembuatan semen, pasir silika ini termasuk

. Pasir silika digunakan sebanyak ± 9 % dengan kandungan silikondioksiodanya yang berguna dalam pembentukan semen. Secara umum pasir silika juga bisa didapatkan bersama oksida logam lainnya, dan jika semakin murni kadar SiO2 maka akan semakin putih warna pasir silikanya. Selain itu jika semakin berkurang kadar SiO2, maka warnanya akan semakin berwarna merah atau coklat.

Tetapi disamping itu semakin mudah menggumpal karena kadar airnya yang tinggi. Biasanya jenis pasir silika yang baik untuk bahan pembuatan semen ialah pasir dengan kadar SiO2 ± 90%

Tanah Liat

pixabay.com

Selanjutnya bahan baku utama pembuatan semen adalah tanah liat. Tanah liat merupakan tanah yang mempunyai kadar kandungan air yang cukup tinggi sehingga tanahnya sangat mudah untuk saling melekat satu sama lain. Tanah liat ini terbentuk dari proses pelapukan batuan feldspatik misalnya seperti batuan beku dan batuan granit.

Tanah ini biasanya berwarna hitam keabu-abuan dan dapat kita temukan di beberapa tempat yang mengandung kadar air tinggi atau daerah sering turun hujan. Tetapi walaupun begitu, tanah tersebut tidak terurai seperti lumpur. Semakin tinggi kadar air semakin rekat pula mereka menjadi satu.

Dalam penggunaan bahan baku semen, tanah liat digunakan sebanyak ± 9 % di dalam kandungannya. Tanah liat yang mempunyai kandungan produksi semen SiO2Al2O3.2H2O sangat baik digunakan untuk pembuatan semen jika memiliki kadar air ± 20 % serta kadar SiO2 yang tidak terlalu tinggi yaitu sekitar± 46 %.

Pasir Besi

andyyahya .com

Bahan baku terakhir yang biasanya digunakan untuk pembuatan bahan baku semen adalah Pasir Besi. Pasir besi adalah salah satu jenis pasir yang mempunyai konsentrasi kandungan besi yang sangat tinggi. Biasanya dibuktikan dengan warnanya yang keabu-abuan dan sedikit agak gelap.

Pasir besi biasanya mengandung beberapa kandungan seperti diantaranya Fe3O4, magnetit, beserta beberapa jumlah kecil kandungan silika, titanium mangan, vanadium dan kalsium.

Biasanya pasir besi yang digunakan di dalam pembentukan bahan dasar semen adalah sebanyak ± 1% saja. Kandungan besi yang mengandung Fe2O3 (Ferri Oksida) yang pada umumnya selalu tercampur dengan SiO2 dan TiO2 yang merupakan impuritiesnya. Fe2O3 biasanya digunakan sebagai penghantar panas saat proses pembuatan terak semen.

Untuk kadar yang baik saat membuat semen yaitu dengan ukuran Fe3O2 sekitar 75% – 80%. Dan saat penggilingan akhir bisa digunakan gipsum sebanyak 3% sampai 5% total pembuatan semen (A).

Itulah beberapa bahan dasar pembuatan semen yang bisa kita ulas sampai saat ini. Semoga dengan artikel ini bisa membantu kamu dalam meningkatkan pengetahuan kamu tentang semen. Apalagi jika kamu bisa membuatnya sendiri, pasti bisa menjadi sebuah industry baru di tanah air kita ini.